Langsung ke konten utama

Renungan Hari Lahir (04Feb2013)


Renungan Hari Lahir (04Feb2013)
Dalam Islam telah ada garis panduan umur seseorang mengikuti tahap-tahap sebagai berikut :
  1. Mumaiyiz. Tahap dimana seorang kanak2 sudah bisa membedakan baik dan buruk. Dan setiap insan berbeda dari segi umur mumaiyiz na. Mereka ini jika berbuat salah tidak berdosa; jika berbuat baik tiada pahala, ibu dan bapak kita yang menanggungnya sampai umur baligh.
  2. Pemuda. Bermula dari umur baligh hingga umur 40 tahun, namun pada umur ini belum cukup kuat akalnya. Sudah layaklah menanggung amanah; dan menanggung sendiri setiap perbuatannya. Jika ada sikap-sikap buruk di antara umur ini, masih ada ruang untuk berubah sebelum tibanya umur 40 tahun.
  3. Orang Tua. Bermula umur 40 tahun dan ke atas. Ketika seseorang telah dianggap sudah amat matang. Nabi SAW juga menerima wahyu ketika berusia 40 thn, ketika akal manusia sudah stabil dan lengkap. Allah Maha Mengetahui hal keadaan hamba2 ciptaanNya. Jika sesuatu tabiat-tabiat buruk berterusan hingga mencapai usia 40 tahun maka ditakuti dia akan mati dengan tabiat-tabiat buruk itu tanpa dapat mengubahnya lagi. Sebaliknya jika seseorang itu sudah dapat mengubah tabiat2 buruk itu sebelum umur 40 tahun, maka insyaAllah tabiat baik itu akan kekal sampai waktu matinya.
Makna di balik Ulang Hari lahir
Banyak orang merayakan hari ulang tahunnya dengan pesta-pesta besar dan meriah. Terhanyut dalam gemerlapnya pesta dan perayaan tanpa berpikir mengenai makna dari ulang tahun tersebut. Kalo kita coba renungkan, sebenarnya apa sih makna yang terkandung dalam hari ulang tahun itu?
  1. Bertambahnya pengalaman hidup. Pastinya dengan semakin bertambahnya usia kita, semakin bertambah pula pengalaman hidup kita. Pengalaman yang akan menjadi modal yang berharga untuk kehidupan di masa depan.
  2. Berkurangnya jatah hidup di dunia. Setiap manusia memiliki jatah umur masing-masing yang telah ditetapkan oleh Yang Maha Kuasa. semakin bertambah usia kita, berarti semakin dekat kita dengan kematian.
  3. Momen untuk bersyukur. Ideal-nya sih setiap hari bahkan setiap saat kita bersyukur. Namun kadang kita sering lupa kepada-Nya. Oleh karena itu, jadikanlah hari lahir ini sebagai momen untuk bersyukur atas segala nikmat yang telah Dia berikan. Aplikasi dari momen ini bisa kita mulai dengan tidak membiasakan menulis status di facebook, twitter, google+ dan jejaring sosial lainnya yang berisi umpatan, cacian, makian, keluh kesah dan sejenisnya, banyak hal yang bisa kita kita publikasikan dengan hal-hal yang bermanfaat.
  4. Momen untuk muhasabah dan refleksi diri. Yakni merenungi tantang semua yang telah kita perbuat di masa yang lalu dan berusaha untuk memperbaikinya di masa depan.
  5. Momen untuk merefresh proposal hidup. Yakni menata dan memantapkan kembali rencana hidup di masa depan, mempersiapkan diri dan memotivasi diri menjadi pribadi yang lebih baik. (momen ini sesuai dengan rencana penulis untuk segera menikah di tahun ini, insya Allah).
Rahasia di Balik Ucapan Ulang Tahun
Tidak kita sadari teman-teman, kekuatan sebuah ucapan memiliki banyak makna baik bagi yang menerima maupun yang memberikan ucapan. Meski hanya dengan kata-kata sederhana, sebuah ucapan memiliki manfaat yang cukup dirasakan bagi si penerima ucapan dan si pemberi.
Berikut ini keajaiban yang bisa Anda dapatkan setelah mengucapkan ucapan ‘selamat ulang tahun Teman/sayang’ dalam kondisi normal dan tulus;
1. Wujud perhatian Anda pada seseorang.
Tahukah Anda salah satu tips sedehana namun dijamin ampuh untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang dari orang lain di sekitar kita? Caranya adalah dengan memberi perhatian yang cukup terhadap orang tersebut.
Ada banyak cara untuk menunjukkan rasa perhatian kita pada seseorang. Dan salah momen penting yang bisa Anda manfaatkan adalah pada saat orang lain tersebut menyambut hari lahirnya.
Orang-orang yang setelah sekian lama Anda punya hubungan yang cuek dengan mereka soal hari lahir, bisa Anda taklukkan dengan ucapan sederhana, ‘selamat ulang tahun teman/sayang’. Misalnya Anda sudah lama melupakan momen perayaan ulang tahun salah seorang anggota keluarga Anda, cobalah ingat kembali perayaannya, beri hadiah kecil dan sisipkan kata-kata mujarab tadi lewat pesan singkat atau dalam bingkisan Anda.
Ucapan selamat hari lahir merupakan bukti rasa perhatian seseorang kepada orang lain. Ucapan tersebut hendaknya dilandasi dengan niat yang tulus, bukan karena ikut-ikutan atau formalitas semata
2. Mengembalikan keharmonisan hubungan
Suatu ketika adakalanya kita merasakan kegersangan hubungan dengan orang-orang tercinta di sekitar kita seperti pasangan. Kegersangan hubungan tersebut bisa mengantarkan pada keretakan keharmonisan.
Jika ini terjadi, tak ada salahnya Anda memanfaatkan momen perayaan ulang tahun seseorang tersebut untuk memperbaiki hubungan. Ucapkan kata ‘selamat ulang tahun sayang’ dibarengi dengan permintaan maaf yang tulus.
Meskipun Anda tidak bersalah, tak ada salahnya Anda merasa bersalah. Karena hal tersebut tidak akan merendahkan harga diri Anda namun justru sebaliknya. Setelah ucapan sederhana tadi, tunjukkan pula sikap perhatian dan keromantisan hubungan.
Jika tehadap keluarga, ciptakan keceriaan-keceriaan suasana yang dapat melunturkan ketegangan. Manfaatkan momen ulang tahun tersebut untuk mengembalikan keharmonisan, setelah dibuka dengan ucapan sederhana, ‘selamat ulang tahun sayang’.Berbuah pahala
3. Berbuah pahala
Ucapan ‘selamat ulang tahun teman/sayang’ yang dibarengi rasa yang tulus dalam mengucapkannya akan membuat orang yang menerimanya merasa tersanjung dan bahagia.
Terlebih jika ucapan tersebut diiringi dengan doa-doa lain yang bernilai kebaikan. Sikap Anda membahagiakan perasaan orang lain dengan cara yang baik akan berbuah pahala, demikian pula doa-doa Anda pada orang yang sedang merayakan ulang tahun tersebut.
-berbagai sumber-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Offering of Islamic Economic’s Solution for the Indonesian Economy with the Face of a People's Economy

The Offering of Islamic Economic’s Solution for the Indonesian Economy with the Face of a People's Economy Arin Setiyowati [1] Introduction BPS data (March, 2019) shows that in 2019 the poor population in Indonesia reached 25.14 million people (9.41%). The poverty measurement carried out by BPS uses the concept of ability to meet basic needs (basic needs approach). A decrease in the number of poor people from 2018-2019 shows that in absolute terms the poverty rate in Indonesia is still very large and efforts to overcome it are proceeding slowly. So the government is expected to strengthen the people's economy fairly, through a policy approach that is not pro-people, must be changed into pro-people policies, or at least what needs to be developed is a policy that is not against or neutral towards the people's economy so that the distribution of justice is created. Some of the policies launched by the government in order to create fairness of distribution such as t...

Kita tidak butuh Kartini

Perempuan bicara : KITA TIDAK BUTUH KARTINI *Arin Setiyowati Kondisi riil hari ini, bulan April yang identik dengan bulan Kartini hanya sebagai momentus belaka,tanpa ada realisasi nyata tentang pendobrakan perempuan dari jeratan patriakhi baik dimensi mikro maupun dimensi makro (lazimnya disebut ranah domestik maupun publik). Berapa puluh ormas maupun lsm (lembaga swadaya masyarakat) yang mengusahakan pemberdayaan perempuan pun nyatanya belum sepenuhnya berhasil. Malah beberapa hari terakhir marak kasus kekerasan, pemerkosaan bahkan sampai berujung pembunuhan dengan modus mutilasi sebagai tanda dekadensi moral yang lagi-lagi selalu perempuan yang dijadikan obyek. Dalam ranah politik pun sama, beberapa analisis mengatakan kalau kebijakan kuota calon legislatif perempuan 30% pada setiap partai politik nyatanya ‘belum’ sepenuhnya dilakukan perkaderan, pendidikan dan pengikutsertaan politik masif terhadap perempuan, yang ada hanya sekedar pemenuhan kuota dan lagi-lagi perempuan ...

Pengurangan Jam Kerja Perempuan : Upaya Disparitas Gender Dalam Kebijakan Ketenagakerjaan

Arin Setiyowati* Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengusulkan pemotongan jam pekerja perempuan untuk memaksimalkan perlindungan pada anak. Sekretaris Jenderal KPAI Erlinda mengatakan usulan tersebut muncul atas latar belakang meningkatnya perceraian yang berakibat hilangnya hak anak."Kami menyampaikan gagasan itu untuk memberikan kesempatan lebih bagi perempuan mengurus anak-anak mereka," kata Erlinda saat dihubungi CNN Indonesia , Rabu (26/11). Erlinda selanjutnya mengatakan tugas dan kewajiban seorang perempuan beragam mulai dari urusan anak, rumah hingga pekerjaan kantor. Menurutnya, panjangnya jam kerja bagi perempuan membuat anak kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pendampingan dari orangtua mereka. [1] "Wanita yang aktif sebagai pegawai negeri atau swasta itu porsinya dikurangi karena intinya wanita itu punya kewajiban untuk menyiapkan anak bangsa ke depan. Untuk waktu, beliau (Wapres) (ingin) mengurangi dua jam dalam sehari untuk berkantor,...